Mahasiswa Demo Miranda di KPK
Rabu, 03 September 2008 – 17:24 WIB

Demo aktivis KMPI di depan gedung KPK. Foto: Pram Soesanto.
JAKARTA- Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia Miranda Swaray Goeltom dan anggota DPR RI asal PDIP dinilai layak menjadi orang pertama yang mengenakan baju koruptor yang tengah disusun KPK. Tingkah laku anggota PDIP di Senayan yang mau memilih Miranda dengan iming-iming uang Rp 500 juta, seperti yang diungkap anggota Komisi II DPR RI Agus Condro, menjadi penyebab utamanya. Ini dikemukan sekitar 30 pendemo dari Kesatuan Mahasiswa dan Pemuda Indonesia (KMPI) saat menggelar aksi di depan gedung KPK, Jl HR Rasuna Said Kav C-1. Jika benar terbukti, menurut KMPI, tindakan Miranda tersebut sangat memprihatinkan di tengah kondisi bangsa yang serba sulit. KMPI juga menyesalkan langkah PDIP yang lewat Cahyo Kumolo justru meminta maaf pada Miranda menyusul adanya pengaduan dari Agus tersebut. Sebagai partai besar, PDIP seharusnya memeriksa para anggotanya yang diindikasikan ikut menerima uang panas itu. Ini dimaksudkan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja DPR yang kini tengah dalam titik nadir.
Aksi demo yang berlangsung tak lebih dari satu jam itu diakhiri dengan pembakaran baju koruptor. Tapi aksi pembakaran hanya berlangsung sesaat karena keburu dicegah aparat. (pra)
Baca Juga:
JAKARTA- Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia Miranda Swaray Goeltom dan anggota DPR RI asal PDIP dinilai layak menjadi orang pertama yang mengenakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pakar Hukum UI Nilai KPK Terkesan Targetkan untuk Menjerat La Nyalla
- Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Dukung Industrialisasi Pedesaan Sebagai Model Nasional
- Nono Sampono: PIK 2 Terbuka untuk Semua Agama, Ini Wajah Toleransi Indonesia
- Ketua Umum Yayasan Sanggar Sinar Suci: Penyambutan Thudong adalah Simbol Persatuan Umat
- Aturan Blending BBM Jelas dan Legal, Penyidikan Harus Transparan
- Oknum Dokter Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Malang Dipolisikan Korban