Mahasiswa Desak Usut Tuntas Pengibaran Bendera Tiongkok

Mahasiswa Desak Usut Tuntas Pengibaran Bendera Tiongkok
Massa BEM Universitas Khairun (Unkhair) Ternate melakukan aksi di depan Kantor Mapolda Malut, Kamis (1/12). Foto: Malut Post/JPNN.com

Dalam aksi tersebut, Kapolres Ternate AKBP Kamal Bahtiar menyempatkan bertemu dengan massa aksi.

Dalam pertemuan tersebut, Kapolres menyatakan kasus pengibaran bendera RRT di Obi, Halsel masih terus diselidiki Polda Malut.

“Polda tetap seriusi kasus ini karena sudah menyangkut dengan kedaulatan NKRI. TNI dan Polri dalam kasus ini juga menyatakan sikap NKRI harga mati. Jadi, sejauh ini sudah ada 14 saksi yang diperiksa Polda,” ujarnya mengakhiri.

Setelah mendapat pernyataan dari Kapolres Ternate, massa kemudian membubarkan diri dari kantor Mapolda Malut dan memulai aksi di depan kantor Radio Republik Indonesia (RRI) Cabang Ternate. (tr-04/jfr/sam/jpnn)

 


TERNATE – Insiden pengibaran bendera Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Malut, pada Jumat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News