Mahasiswa Hukum Menggugat Karena Tak Diijinkan Masuk ke Klub di Melbourne

Josh Findley, seorang mahasiswa fakultas hukum di Melbourne, mengajukan gugatan kepada sebuah bar karena tidak mengijinkan dia dan teman-temannya masuk karena saat itu sudah terlalu banyak pria.
Findley bersama teman-temannya mengunjungi bar Cookie di Swanston Street di pusat kota Melbourne Jumat malam pekan lalu.
Ketika mereka sudah berada di pintu klub tersebut, yang juga berada di kompleks yang sama dengan dua klub lainnya Rooftop dan The Toff in Town, mereka dihentikan petugas keamanan.
Josh mengatakan bahwa dia dan rombongannya - tiga pria dan satu wanita - diberitahu bahwa mereka tidak boleh masuk karena sudah terlalu banyak pria dalam rombongan mereka.
Tidak terima akan perlakuan tersebut, Josh minta bertemu dengan manajer klub tersebut, namun tidak dipenuhi. Akhirnya ia hanya beradu mulut dengan petugas keamanan.
"Saya ingin masuk bersama teman-teman saya, namun ditolak. Ini adalah tindakan ilegal," katanya.
Menolak kehadiran seseorang di satu klub berdasarkan jenis kelamin adalah tindakan diskriminasi.
Josh Findley, seorang mahasiswa fakultas hukum di Melbourne, mengajukan gugatan kepada sebuah bar karena tidak mengijinkan dia dan teman-temannya
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia