Mahasiswa Indonesia Berharap Dijemput untuk Kembali ke Australia

Mahasiswa Indonesia Berharap Dijemput untuk Kembali ke Australia
Dahlan yang sering mengalami kesulitan belajar jarak jauh mendukung penuh program Pemerintah Australia Selatan bagi mahasiswa internasional. (Supplied: Dahlan)

"Lebih fokus kalau kita belajar di tempat langsung. Suasananya juga mendukung, suasana perkuliahan, suasana di kelas, sangat mendukung sebenarnya."

Mendengar kabar tentang program penjemputan perdana yang akan dilakukan Pemerintah Australia Selatan, ia berharap inisiatif yang sama dilakukan juga oleh Pemerintah Victoria.

"Kalau misalnya ada kesempatan atau pertimbangan, kebijakan dari Pemerintah Australia untuk membuka perbatasan atau menjemput pelajar asing, itu sangat baik untuk dua sisi," kata dia.

"Tapi tanpa mengabaikan, tentunya, protokol kesehatan. Apa saja yang harus dicek, persyaratannya apa, dilaksanakan saja, tidak masalah."

Mahasiswa Indonesia Berharap Dijemput untuk Kembali ke Australia Photo: Menurut James, inisiatif dari Pemerintah Australia Selatan ini mengirimkan pesan kuat kepada mahasiswa internasional bahwa keberadaan mereka selalu disambut. (Supplied: James Cauchy)

 

Bersedia dikarantina demi kembali ke Australia

Menurut keterangan IDP Education kepada ABC Indonesia, tiga perempat mahasiswa Indonesia yang sudah diterima di universitas Australia bersedia untuk mengikuti program karantina demi memulai pembelajaran tatap muka secepatnya.

James Cauchy, direktur regional Australasia IDP Education, organisasi yang menempatkan mahasiswa internasional di beberapa negara termasuk Australia, memberikan tanggapan positif terhadap inisiatif di Australia Selatan.

"Inisiatif dari Pemerintah Australia Selatan ini mengirimkan pesan kuat kepada mahasiswa internasional jika keberadaan mereka selalu disambut dan Australia terbuka pada pendidikan internasional," kata James.

Australia Selatan akan menjadi negara bagian pertama di Australia yang menjemput mahasiswa internasional kembali ke universitas

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News