Mahasiswa Ini Rela Tidur di Dalam Mobil Untuk Bantu Mereka yang Tidak Mampu
Kamis, 13 Agustus 2015 – 12:23 WIB
Frank Brassil, presiden dari organisasi St Vincent de Paul Society di Canberra, mengatakan organisasnya bermitra dengan Australian Catholic University, memungkinkan para tunawisma, mereka yang berasal dari keluarga yang tidak utuh, para pecandu, penyandang cacat, dan mereka yang mengalami masalah kesehatan metal untuk bisa berkuliah.
"Dedikasi tanpa pamrih Frawley untuk melakukan terobosan dalam masyarakat dan membantu orang-orang yang tidak mampu adalah sangat terpuji," ujar Brassil.
Joseph Frawley, mahasiswa hukum berusia 25 tahun berjanji untuk tidur di mobilnya selama 15 minggu. Di saat yang bersamaan ia harus menyelesaikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Komunitas Lebanon di Australia Merasa Marah dan Sedih Atas Serangan Israel di Tanah Kelahirannya
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Dunia Hari Ini: Lebanon Mengatakan AS Jadi Kunci dalam Perang dengan Israel
- Dunia Hari Ini: Serangan Udara Israel Menewaskan Hampir 500 Jiwa
- Dunia Hari Ini: Sri Lanka Punya Presiden Baru
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'