Mahasiswa Internasional Mulai Datang Kembali ke Perth Meski Harus Melakukan Berbagai Penyesuaian Baru

Mahasiswa Internasional Mulai Datang Kembali ke Perth Meski Harus Melakukan Berbagai Penyesuaian Baru
Mahasiswa internasional kembali ke Australia dengan pengalaman kuliah berbeda dengan sebelum pandemi. (ABC News: Cason Ho)

Bagi mahasiswa jurusan keperawatan yang menjalani pendidikan S2, Hameed Mohammad mengalami berbagai masalah dengan praktik kerja yang harus dilakukannya di rumah sakit.

"Teman satu kos saya positif, dan sebagai kontak erat, saya tidak bisa bekerja di rumah sakit," katanya.

"Sebagai mahasiswa internasional jurusan ilmu kesehatan, kami harus melakukan praktik kerja.

"Ketika kami positif, maka praktik kerja kami jadi terhambat. Ini memengaruhi visa, ini memengaruhi masa sekolah saya."

Sofia Gonzalez Torres adalah presiden komite mahasiswa internasional di Curtin University dan mengatakan informasi mengenai bantuan yang bisa didapat oleh mahasiswa asing tidak cukup jelas.

"Kami mestinya mendapat dukungan dari pemerintah dan universitas ketika kami tiba di sini saat perbatasan dibuka baru-baru ini," katanya.

"Saya merasa bahwa mahasiswa internasional yang baru datang mendapatkan sedikit sekali bantuan, tetapi mahasiswa internasional yang sudah ada di sini tidak mendapatkan bantuan apa pun.'

Beradaptasi dengan keadaan normal baru

Dosen Curtin University, Renee Ralph, dulunya juga adalah mahasiswa internasional dan mengatakan bersimpati dengan para mahasiswa sekarang.

Sektor pendidikan internasional di Australia Barat dengan ibu kota Perth sudah hampir kembali normal, tetapi sebagian mahasiswa asing mengatakan mereka masih mengalami berbagai masalah yang disebabkan karena pandemi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News