Mahasiswa IPB Raib Terseret Ciliwung
Rabu, 27 Februari 2013 – 08:05 WIB
BOGOR – Malang memang tak bisa ditolak. Adagium itu menimpa Didik Wijaya Putra (20), mahasiswa Diploma III, jurusan Analisis Kimia di Institut Pertanian Bogor (IPB).
Selasa (26/2), mahasiswa asal Lampung itu hilang terseret derasnya arus Sungai Ciliwung di Gang Tanu, SMK Yapis RT 4/03, Kelurahan Tanahsareal, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor. Didik raib saat sedang mengambil sampel air Ciliwung untuk tugas penelitian yang diberikan dosennya.
Baca Juga:
Hingga pukul 22:00, tim gabungan dari Tagana, Satpol PP Kota Bogor, UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor, Pasukan Delta dari Sat II Pelopor Brimob Kedunghalang, dan Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Pakuan, masih gagal menemukan Didik.
Rekan korban, Fazriana (19), yang pada saat kejadian ada di lokasi, mengaku tak mengetahui musabab hilangnya Didik. Saat itu, sekitar pukul 05:00, Didik menyusul Fazriana di tempat kosnya di Jalan Ceremai Ujung, Kelurahan Babakan, Bogor Tengah. Mereka berdua merupakan teman satu kelompok untuk tugas mengambil sampel air Ciliwung di mata kuliah kimia lingkungan.
BOGOR – Malang memang tak bisa ditolak. Adagium itu menimpa Didik Wijaya Putra (20), mahasiswa Diploma III, jurusan Analisis Kimia di
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS