Mahasiswa ITS Sabet Emas Olimpiade Matematika
jpnn.com - SURABAYA – Prestasi dunia ditorehkan mahasiswa teknik elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Muhammad Yasya. Dia baru saja meraih medali emas (first prize) dalam ajang International Mathemathics Competition (IMC) 2014 pada 29 Juli hingga 4 Agustus 2014 di Bulgaria.
Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Hubungan Alumni ITS Bambang Sampurno memaparkan, Muhammad Yasya merupakan salah seorang di antara tujuh mahasiswa Indonesia yang mengikuti ajang tersebut.
Selain (first prize), ada Yoshua Yonathan Hamonangan (second prize) dari Jurusan Matematika Universitas Indonesia (UI), Pramudya A. (second prize) dari teknik elektro Universitas Gadjah Mada (UGM), Taufiq A. (third prize) dari matematika UGM, Sofihara Alhazmi (third prize) dari pendidikan matematika Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Dua mahasiswa peraih penghargaan honorable mention adalah Dian Sitorumi dari Jurusan Matematika Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Muhammad Ardiyansyah dari Jurusan Matematika UGM. ’’Ini adalah prestasi pertama yang ditorehkan Indonesia. Kami sangat bangga,’’ ucap Bambang.
Prestasi tersebut tidak lepas dari persiapan yang matang. Termasuk peran para dosen pembimbing di bidang matematika ITS.
Menurut Bambang, ITS juga akan memberikan reward khusus kepada mahasiswa peraih medali internasional dan diupayakan agar mendapatkan beasiswa untuk studi lanjut.
Bambang berharap prestasi tersebut bisa menjadi motivasi untuk memperluas bidang kompetisi perguruan tinggi di kancah internasional, tidak hanya matematika.
SURABAYA – Prestasi dunia ditorehkan mahasiswa teknik elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Muhammad Yasya. Dia baru saja meraih
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Dukung Gerakan Literasi Heka Leka, Anies Baswedan Bicara Potensi Anak-anak Maluku
- Research Week 2024: Apresiasi Kinerja Dosen Untar Hasilkan Karya Ilmiah Berkualitas
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu