Mahasiswa Kecam Rencana Jepang Buang Limbah Nuklir ke Laut
jpnn.com, JAKARTA - Partisipasi Mahasiswa Pencinta Lingkungan (PMPL) melakukan aksi di depan Kedubes Jepang buntut diumumkannya pembuangan 1,25 juta ton air limbah nuklir ke laut pasifik oleh pemerintah Negeri Sakura.
Para mahasiswa meminta pemerintah Jepang tidak menjalankan rencana tersebut.
PMPL yang terdiri dari mahasiswa melakukan aksi di depan Kedutaan Besar Jepang, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (21/3).
Mereka melakukan aksinya dengan menggunakan pakaian antizat radioaktif dan poster menolak air limbah nuklir.
"Aksi ini sebagai simbol dan bentuk penolakan. Atas nama kemanusiaan, tolak rencana pembuangan 1,25 juta ton air limbah nuklir ke Laut Pasifik," kata Koordinator PMPL Kevin dalam keterangannya.
Kevin menyampaikan air limbah nuklir dari PLTN Fukushima mengandung zat tritium dan unsur radioaktif berbahaya lainnya.
Kemudian, kevin menyampaikan unsur radioaktif tersebut akan mengalir terbawa arus laut dan berkontaminasi ke lautan Indonesia.
Karena itu, air limbah nuklir dapat merusak ekosistem laut, bahkan menyebabkan kematian biota laut.
Mahasiswa Pencinta Lingkungan melakukan aksi di depan Kedubes Jepang buntut diumumkannya pembuangan 1,25 juta ton air limbah nuklir ke laut pasifik.
- Kecelakaan Maut di Pantura Semarang, Mahasiswa Seni Rupa Unnes Tewas
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa
- Wasit Timnas Indonesia vs Jepang Pernah Bertugas di Liga 1
- Semangat Inovasi Untar Bisa Menginspirasi Institusi Lain dalam Dukung Pembangunan Berkelanjutan
- Ribuan Mahasiswa Beri Dukungan kepada Ahmad Ali, Begini Alasannya
- Bedah Buku: Dosen Doktoral IPB Pastikan Teori-Teori Komunikasi Pembangunan Sudah On The Track