Mahasiswa Kecam Valentine's Day
Kamis, 14 Februari 2013 – 07:32 WIB
Oleh karena itu, Sandi mendesak Pemkot Bogor melarang kegiatan perayaan valentine. Namun, jika pemkot membiarkan, Sandi menilai pemerintah telah membiarkan moral anak bangsa rusak.
Irma Hanifah, anggota BKLDK menambahkan jika seks bebas di Indonesia semakin menggila dan hari valentine seringkali dianggap sebagai penghalalan seks bebas.
“Padahal yang kita tahu mayoritas penduduk kita beragama Islam. Setiap perayaan itu kerap dijadikan seks bebas dan itu dilarang oleh agama. Maka dari itu kami menolak perayaan produk dari budaya Barat ini,” ungkap Irma.
Selain itu, budaya dari barat ini dinilai tak sesuai dengan adat timur Indonesia yang mengutamakan sopan-santun. Sebelum melakukan aksinya di Tugu Kujang, ratusan mahasiswa melakukan aksi long march.
BOGOR-Tidak semua orang setuju jika Valentine's Day, dirayakan juga di Indonesia, khususnya Bogor. Kemarin, mahasiswa yang tergabung dalam Badan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS