Mahasiswa KKN UNS Gelar Penyuluhan Mitigasi Bencana Banjir
Pertama, agar mereka paham bagaimana menyimpan dokumen-dokumen penting agar tidak rusak atau hilang saat terjadi banjir.
Kedua, agar ibu-ibu punya kesadaran bahwa membuang limbah rumah tangga secara sembarangan dapat menyebabkan banjir.
“Peserta penyuluhan antusias terhadap kegiatan ini yang dibuktikan dengan mereka memperhatikan penjelasan penyuluh dan tertarik menerima map plastik sebagai tempat menyimpan dokumen-dokumen penting,” ujar Khofifah.
Target yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah warga Dukuh Nongko RT 01 RW 01 memiliki kesadaran terhadap pentingnya tindakan-tindakan mitigasi bencana banjir terutama saat terjadi banjir.
Dosen Pembimbing Lapangan KKN UNS Kelompok 213, Budi Legowo berharap kegiatan ini menambah wawasan warga tentang pentingnya menyelamatkan dokumen-dokumen penting, di mana salah satunya dengan cara dimasukkan ke dalam map plastik.
“Harapannya, melalui kegiatan ini warga dapat mengimplementasikan setiap tindakan dalam mitigasi bencana banjir sehingga dampak negatif bencana banjir dapat diminimalisir,” ujar Budi Legowo yang juga Dosen Fisika FMIPA UNS. (rls/sam/jpnn)
Mahasiswa peserta KKN UNS Surakarta menggelar kegiatan penyuluhan mitigasi bencana banjir melalui media pamflet.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Banjir Bandang Melanda Sejumlah Desa di Wilayah Selatan Karawang
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Sukarelawan Bantu Ridwan Kamil Tanam Pohon di Sungai, Cegah Erosi dan Banjir
- KAI Daop 2 Bandung Antisipasi 73 Titik Rawan Bencana saat Musim Hujan