Mahasiswa Prodi Komunikasi Unas Beri Pelatihan Jurnalistik kepada Anak-anak

jpnn.com, JAKARTA - Mahasiswa Kelas Karyawan Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Nasional (Unas), Jakarta, melakukan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berupa pelatihan Jurnalistik sederhana. Pelatihan Jurnalistik ini diberikan kepada anak-anak usia 6 - 15 tahun, oleh tiga Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Nasional, yaitu Dewi Lisa Nehemia, Silmi Kaffah Andriani dan Wiji Pratomo, pada Minggu (22/12/19) kemarin.

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini diselenggarakan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Baung, Kebagusan, Jakarta Selatan.

“Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan atau pengenalan ilmu jurnalistik sederhana sejak usia dini," kata penanggung jawab kegiatan, Dewi Lisa Nehemia.

Sementara itu, Silmi Andriani yang juga penanggung jawab kegiatan mengatakan selain untuk memberikan pengetahuan jurnalistik kepada anak-anak usia dini, pemberian materi jurnalistik sederhana ini juga dimaksudkan agar anak-anak bisa membantu menjadi mata dan telinga bagi lingkungan di tempat tinggalnya masing-masing, apabila ada kejadian-kejadian tertentu seperti kebakaran, pencurian dan lain-lain.

“Jadi kalau anak-anak ini melihat ada kejadian seperti kebakaran, kemalingan, maka anak-anak ini diharapkan bisa melaporkan dengan baik kepada orang tua mereka atau warga di sekitarnya yang dikenal,” kata Silmi.

Pada kesempatan yang sama, Wiji Pratomo yang juga penanggung jawab kegiatan tersebut berharap agar ilmu jurnalistik yang diberikan kepada anak-anak di RPTRA Baung, Kebagusan, Jakarta Selatan ini, dapat diaplikasikan oleh anak-anak dalam rangka turut membantu berpartisipasi dalam menciptakan rasa aman dan kondusifitas lingkungan tempat tinggalnya.

"Semoga ilmu jurnalistik ini bisa bermanfaat bagi anak-anak dalam turut mengamankan lingkungannya," pungkas Wiji.

Selain memberikan pengenalan ilmu jurnalistik sederhana, para mahasiswa Ilmu Komunikasi Kelas Karyawan Universitas Nasional ini juga memberikan materi-materi lainnya seperti Fun English atau pembelajaran Bahasa Inggris dan Public Speaking serta pengenalan terhadap tanaman hidroponik.(fri/jpnn)