Mahasiswa UPNVJ Desak Rektorat Ungkap Penyebab Kematian Menwa, Rektor Bilang Begini

jpnn.com, JAKARTA - Mahasiswi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) Fauziyah Nabilah meninggal setelah mengikuti kegiatan pembaretan resimen mahasiswa (Menwa) Jayakarta. Hal itu menjadi sorotan publik. Pasalnya, kasus tersebut sudah terjadi dua bulan lalu, tetapi penyebabnya belum terungkap.
Para mahasiswa pun mendesak rektorat membuka fakta penyebab kematian almarhumah.
"Setelah saya mendengar kabar ada mahasiswa yang meninggal pada malam hari, keesokannya saat hari kedua wisuda langsung kami mendoakannya," kata Rektor UPNVJ Dr. Erna Hernawati dalam siaran persnya, Selasa (30/11).
Rektor Erna menjelaskan setelah itu langsung memerintahkan agar ada perwakilan dari UPNVJ untuk menangani jenazah almarhumah dan mendampingi keluarganya. Almarhumah meninggal 25 September 2021.
Pada 28 September 2021, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Dr dr Ria Maria Theresa, SpKJ, MH mengundang pihak-pihak yang terlibat termasuk keluarga almarhumah secara daring untuk mendapatkan kronologis kejadian tersebut.
Setelah mengadakan beberapa kali pertemuan untuk membahas kejadian tersebut, rektor kemudian membentuk Komisi Disiplin di tingkat universitas pada 1 November 2021 untuk mencari data dan fakta.
Rektor meminta Komisi Disiplin segera memproses kejadian tersebut dan secepatnya memberikan rekomendasi kepada rektor terkait dengan kemungkinan sanksi terhadap pengurus Menwa UPNVJ.
"Rektor akan memutuskan berdasarkan data dan fakta dari Komisi Disiplin. Aturan sudah ada, keputusan Rektor akan berdasarkan peraturan," tutur Erna.
Mahasiswa UPNVJ mempertanyakan kasus kematian salah satu mahasiswa UPN veteran Jakarta yang meninggal saat pembaretan menwa pada September 2021
- 273 Mahasiswa UMTS Jadi Korban Penipuan, Miliaran Uang Kuliah Melayang, Waduh!
- BRCC Indonesia Melaksanakan Ujian Masuk Universitas Tiongkok
- Berorasi saat BEM SI Demonstrasi, Seorang Mak Serukan Tangkap Jokowi
- Demo Indonesia Gelap Sempat Memanas, Mahasiswa Merobohkan Pagar Beton
- Demonstrasi Indonesia Gelap, Mahasiswa Bawa Spanduk Bertuliskan Prabowo Omon-Omon
- Pergantian Mendiktisaintek Dinilai sebagai Langkah Tepat