Mahasiswa UTA 45 Ajak Pelajar Jakarta Utara Bedah Isu Pemenuhan Hak Disabilitas

Mahasiswa UTA 45 Ajak Pelajar Jakarta Utara Bedah Isu Pemenuhan Hak Disabilitas
Seminar "Keselamatan Hak dan Keselamatan Penyandang Disabilitas", Rabu (16/10). Foto: Source for jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - Mahasiswa Prodi Administrasi Publik Universitas 17 Agustus 1945 (UTA’45) Jakarta mengajak puluhan pelajar dari 10 sekolah tingkat SMA dan SMK di Jakarta Utara, membedah isu pemenuhan hak disabilitas dalam seminar "Keselamatan Hak dan Keselamatan Penyandang Disabilitas", Rabu (16/10).

Sekitar 50 siswa yang diundang dalam seminar itu dibagi menjadi lima kelompok, dengan menyertakan tiga mahasiswa Prodi Administrasi Publik UTA’45 sebagai pembimbing.

Setiap kelompok mencoba menganalisis kasus-kasus terkait pemenuhan hak maupun kerentanan keselamatan penyandang disabilitas.

Selanjutnya, mereka mempresentasikan solusi yang mungkin bisa dilakukan. 

Sebelum adu analisis, 150 mahasiswa dan pelajar terlebih dahulu mendapatkan pemahaman mengenai pentingnya pemenuhan disabilitas dari tiga narasumber.

Para narasumber itu ialah Asminra Sekko Administrasi Jakarta Utara Muhammad Andri, Dosen Administrasi Publik Sisman Prasetyo, dan Komisioner Komisi Nasional Disabilitas (KND) Kikin Tarigan. 

Selain itu hadir pula peneliti BRIN Tyas Yulianti sebagai narasumber melalui cuplikan video.

Di hadapan ratusan mahasiswa dan pelajar, Kikin menekankan pentingnya inklusi di berbagai bidang, khususnya di sektor pendidikan. 

Generasi muda juga bisa mendorong pemerintah daerah, kementerian/lembaga untuk lebih peduli kepada penyandang disabilitas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News