Mahasiswi Cantik Jadi Saksi Kasus Sapi
Rabu, 06 Maret 2013 – 10:51 WIB

Maharani, wanita teman Ahmad Fathana yang ikut ditangkap di Hotel Le Meridien Jakarta, keluar dari ruangan dalam gedung KPK, Kamis (31/1) dini hari. Rani yang sempat yang diperiksa oleh KPK sebagai saksi kasus suap impor daging, dilepaskan karena dianggap tidak terlibat kasus yang menyeret Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq itu. Foto: Ade Sinuadji/JPNN
JAKARTA -- Maharani Suciyono diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (6/3) sebagai saksi kasus dugaan suap pengurusan kuota impor sapi di Kementerian Pertanian. Mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta yang biasa disapa Rani itu tiba sekitar pukul 10.00 WIB. "Ya diperiksa untuk empat tersangka," kata Priharsa, Rabu (6/3).
Namun, Rani tak mau menjawab pertanyaan para awak media. Ia lantas meluncur masuk ke lobi KPK. Kedatangan Rani di KPK ini merupakan yang pertama kali sejak turut diamankan oleh penyidik dalam operasi tangkap tangan di Hotel Le Meridien, Jakarta Pusat, akhir Januari 2013 bersama seorang tersangka Ahmad Fatanah.
Baca Juga:
Kepala Bagian Informasi dan Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha membenarkan Rani diperiksa untuk pertama kalinya. Menurut Priharsa, Rani diperiksa untuk empat tersangka kasus dugaan korupsi kuota impor sapi, bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq, Ahmad Fatanah orang dekat Luthfi, serta dua Direktur PT Indoguna Utama Juard Effendi dan Arya Abdi Effendi.
Baca Juga:
JAKARTA -- Maharani Suciyono diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (6/3) sebagai saksi kasus dugaan suap pengurusan kuota impor sapi di Kementerian
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'aruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional
- Sufmi Dasco Ahmad Bicara Soal Isu Matahari Kembar, Begini Kalimatnya