Mahasiswi Hamil Meninggal Dunia di Indekos, Ada Obat Penggugur Kandungan
jpnn.com, LAMPUNG TENGAH - Warga Desa Sabahbalau, Tanjung Bintang, Lampung Selatan, digegerkan penemuan mayat mahasiswi di kamar indekos, Minggu.
Mahasiswi perguruan tinggi swasta itu bernama Amesty Puspita (20), asal Lampung Tengah.
Kapolsek Tanjung Bintang Kompol Faria Arista mengungkapkan Amesty meninggal dunia diduga keracunan obat penggugur kandungan.
Korban diduga sedang dalam keadaan hamil.
Namun, Faria belum dapat menjelaskan secara perinci terkait penyebab kematian korban.
Saat ini, korban masih dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Polda Lampung.
"Masih dalam penyelidikan. Jadi, belum dapat dijelaskan sepenuhnya karena masih dalam proses autopsi," jelas Kompol Faria kepada JPNN.com.
Polisi tengah memeriksa tiga orang saksi atas penemuan mayat tersebut.
Warga Desa Sabahbalau, Lampung Selatan, digegerkan penemuan mayat mahasiswi yang diduga sedang hamil di kamar indekos, Minggu.
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Berita Duka, Ketua Demokrat SBD Johanis Ngongo Ndeta Meninggal Dunia
- Kasus Bayi Tertukar di RSI Cempaka Putih Berawal dari Kejanggalan, Begini Ceritanya
- Brigadir Tri Yudha Gugur Dianiaya OTK, Aiptu Hidayat Terluka, Pistol Dibawa Kabur Pelaku
- Sempat Dinyatakan Hilang, Pemanah Ikan Ditemukan Meninggal Dunia di Perairan Tateli Weru Minahasa
- Berita Duka, Pelatih Persewangi Banyuwangi Syamsuddin Batolla Meninggal Dunia