Mahasiswi India Ciptakan Baju Anti Perkosaan
Jumat, 12 April 2013 – 07:12 WIB
NEW DELHI—Tiga mahasiswi tekhnik di negara bagian Chennai, India, menciptakan pakaian dalam wanita anti pemerkosaan. Busana ini selain dilengkapi dengan alat pelacak GPS, juga mampu mengeluarkan sengatan listrik sebesar 3.800 kilovolt, woww!. Bayangkan saja, listrik di rumahan hanya menggunakan 220 volt.
Pakaian dalam ini diklaim bakal menjadi solusi instan atas maraknya serangan seksual terhadap para perempuan di India, seperti kasus pemerkosaan dalam bus yang berujung kematian korbannya di New Delhi, Desember lalu.
Baca Juga:
GPS bakal mampu memandu petugas polisi melacak korban, sedangkan kejutan listrik diyakini mampu melumpuhkan pemerkosa. Perangkat berbentuk baju tidur dengan kawat di antara payudara tersebut dinamai Society Harnessing Equipment (S.H.E.). Alat ini otomatis bakal mengalirkan listrik kepada penyerang saat mencoba menekan tubuh sang perempuan.
Trio mahasiswa teknik dari sebuah universitas di Chennai itu mengatakan, ide inovasi tersebut dipicu penyerangan brutal terhadap mahasiswa berusia 23 tahun yang diperkosa beramai-ramai dalam sebuah bus di New Delhi Desember lalu, yang membuat ngeri seluruh dunia.
NEW DELHI—Tiga mahasiswi tekhnik di negara bagian Chennai, India, menciptakan pakaian dalam wanita anti pemerkosaan. Busana ini selain dilengkapi
BERITA TERKAIT
- AI Merdeka Lintasarta Percepat Adopsi Kecerdasan Buatan di Indonesia
- Gebuk Judol, Upaya Bersama memberantas Judi Online di Era Digital 5.0
- Threads Merilis Fitur Baru Secara Global, Silakan Dicoba
- Kirim Banyak Foto dan Video di WhatsApp Jadi Lebih Praktis
- PT JIP & Disdik DKI Kerja Sama Pemanfaatan Gedung untuk Pembangunan Menara Telekomunikasi
- Akustika Swara Indonesia dan BRIN Kembangkan Tabung Impedansi