Mahfud: Belum Ada Kasus Virus Corona di Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD meminta masyarakat tenang menyikapi pemberitaan mengenai virus corona yang bermula di Wuhan, China.
"Masyarakat supaya tenang. Indonesia belum ada kasus satu pun," katanya di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (28/1).
Mahfud juga meminta masyarakat tidak mudah memercayai jika ada informasi yang menyebutkan ada pasien terjangkit virus corona di Indonesia.
Ia mengakui, memang ada beberapa pasien yang diperiksa karena mengalami gejala tertentu, seperti demam, dan sebagainya, tetapi belum ada indikasi positif corona.
"Bahwa orang harus diperiksa karena demam dan macam-macam, tapi belum ada indikasi corona. Jadi, untuk Indonesia secara wilayah aman," katanya.
Mahfud menyebutkan pemerintah juga sudah menyusun tahapan-tahapan langkah terkait virus corona dan saat ini baru tahap pertama, yakni mengantisipasi dan menghalau virus masuk.
Langkah antisipasi dilakukan, kata dia, dengan memeriksa orang-orang yang datang ke Indonesia yang berpotensi terjangkit virus itu, sembari menyiapkan rumah-rumah sakit untuk penanganan kasus.
"Tindakan darurat, yang diatur dalam peraturan perundang-undangan belum masuk ke situ. Tahapnya baru di satu," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.
Mahfud menyebutkan pemerintah juga sudah menyusun tahapan-tahapan langkah terkait virus corona.
- Berceramah di Harvard, dr. Terawan Beberkan Immunotherapy Nusantara
- Mahfud MD Bilang Begini soal Lagu Band Sukatani yang Menyentil Polisi
- Mahfud Soroti RUU Kejaksaan: Enggak Bisa Jaksa Salah Harus Minta Izin Jaksa Agung
- Vonis Harvey Moeis Diperberat, Mahfud Md Sanjung Kejaksaan, Bravo
- Soal Pagar Laut, Mahfud Md Desak Kejagung Sampai Polri Buka Pengusutan
- 5 Berita Terpopuler: Banyak yang Diabaikan Pemda, Ini 9 Tuntutan PPPK & Honorer, Mahfud MD Bersuara Kritis