Mahfud Bercerita Punya Kedekatan dengan PPP
jpnn.com, JAKARTA - Bakal cawapres 2024 Mahfud MD mengaku memiliki kedekatan dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Mahfud pun berkomitmen menaikkan suara partai berkelir hijau itu pada Pemilu 2024.
Dia mengatakan itu saat menjadi pembicara dalam acara Workshop Nasional DPRD Provinsi dan Kabupaten atau Kota Se-Indonesia Fraksi PPP di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (21/10).
Awalnya, Mahfud menyebut kedekatannya dengan PPP dimulai saat partai berlambang Ka'bah itu di bawah kepemimpinan Ismail Hasan Metarium.
Menurut Mahfud, kedekatan makin menguat pada era Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Gus Dur setelah dilantik meminta Mahfud menjadi Menteri Pertahanan (Menhan). Namun, eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu tak memiliki partai.
Kemudian PPP di bawah kepemimpinan Ketua Umum Hamzah Haz saat itu memberikan jalan agar Mahfud bisa menjadi Menhan.
"Pokoknya, Prof itu teman kami, orang PPP sehingga setuju," kenang Mahfud.
Bakal cawapres 2024 Mahfud MD mengaku memiliki kedekatan dengan PPP sehingga berkomitmen menaikkan suara partai berkelir hijau itu pada Pemilu 2024.
- Buntut Insiden di Arena Mukernas PPP, Mardiono dan Orang Kepercayaannya Disomasi
- Kisruh! Orang Dekat Mardiono Ancam Eks Ketum IPNU di Arena Mukernas II PPP
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Kader Pengin Dukung Ahmad Ali Jadi Ketum PPP, AD/ART Minta Diubah
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi