Mahfud: Lapor Polisi Saja Pakai Nanya Dulu
Kamis, 21 Juli 2011 – 18:22 WIB

Mahfud: Lapor Polisi Saja Pakai Nanya Dulu
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menilai rencana mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Andi Nurpati mempolisikan seluruh panitia kerja (Panja) Mafia Pemilu DPR RI sebagai upaya pengalihan perhatian.
"Hal seperti itu tidak perlu diperpanjang. Dia (Andi Nurpati) itu hanya mengalihkan perhatian saja. Jadi, kalau mau lapor, lapor saja. Mau lapor aja pakai tanya dulu," kata Mahfud di gedung MK, Kamis (21/7).
Jika memang Andi Nurpati punya rencana itu, kata Mahfud, sebaiknya segera dilaksanakan saja. Agar tidak mengganggu proses penyidikan yang sedang berjalan di kepolisian yang juga menyangkut dengan dirinya. "Kalau mau melaporkan (Panja Mafia Pemilu) ya dilaporkan saja, biar polisi segera bertindak, dan begitu selesai kepolisian bisa kembali fokus melanjutkan proses penyidikan kasus surat palsu itu," ujar Mahfud.
Seperti diketahui, Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat, Andi Nurpati berencana akan melaporkan seluruh anggota Panja Mafia Pemilu ke pihak kepolisian. Alasannya, lantaran banyak pernyataan-pernyataan anggota Panja Mafia Pemilu yang memojokkan Andi Nurpati.(kyd/jpnn)
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menilai rencana mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Andi Nurpati mempolisikan seluruh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sambut Ramadan, Ketum Kadin DKI Diana Dewi Ziarah ke Makam Orang Tua
- Sumpah Advokat Razman Arif Dibekukan, Chandra Sampaikan Pembelaan
- Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2 Muncul Jabatan Tampungan, BKN Angkat Suara
- Wamentrans Viva Yoga Mengajak Alumni Cipayung Plus Berkolaborasi Membangun Bangsa
- Dana Haji Tumbuh Positif, Pengeloaan BPKH Capai Rp 171 Triliun
- Pemprov DKI Berhemat Rp 1,5 Triliun Setelah Pangkas Biaya Perjalanan Dinas hingga FGD