Mahfud MD Kelelahan, Batal Menghadiri Sejumlah Kegiatan di NTB
jpnn.com - MATARAM - Calon Wakil Presiden RI nomor urut 3 di Pilpres 2024 Mahfud MD kelelahan. Mahfud pun batal datang berkampanye di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, untuk bertemu sukarelawan dan deklarasi Mahfud Guru Bangsa (MGB).
Ketua Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud NTB Muzihir membenarkan inforasmasi Mahfud batal hadir di Kota Mataram.
"Iya, batal datang karena kecapean, sehingga direkomendasikan oleh tim dokter TPN untuk istirahat dahulu," ujarnya di Mataram, Senin (25/12).
Meski tanpa kehadiran Mahfud, ujar dia, sejumlah acara yang sudah diagendakan tetap terlaksana. Mahfud digantikan digantikan oleh Wakil Koordinator Tim Pemenangan Nasional Ganjar - Mahfud Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi dan perwakilan TPN.
"Kalau untuk hari ini agenda-agenda yang sudah dijadwalkan tetap dilaksanakan dan diwakilkan oleh TGB," terangnya.
Menurutnya, sebelum batal datang ke Mataram, Mahfud Md sempat berkeliling memantau malam Natal di Jakarta, Minggu (24/12). "Insyaallah kehadiran Pak Mahfud Md akan dijadwalkan ulang di NTB," katanya.
Sebelumnya, Mahfud Md direncanakan akan berkunjung ke NTB selama dua hari, tepatnya pada Senin dan Selasa, 25-26 Desember 2023.
Selain menghadiri dukungan dari sukarelawan Mahfud Guru Bangsa yang akan dihadiri sekitar 1.500 orang terdiri atas para tuan guru, pimpinan pondok pesantren, dan para guru mengaji,. Mahfud Md juga akan mengunjungi Posko GGMU, kunjungan ke Kampus Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB.
Cawapres Mahfud MD kelelahan dan batal berkampanye di Kota Mataram, NTB. Direkomendasikan oleh tim dokter TPN untuk istirahat dahulu
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- Bertemu Presiden Prabowo, Lalu Iqbal Bicara Potensi Provinsi NTB
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya
- Pria Disabilitas Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi Buka Suara soal Kejadian di Homestay