Mahfud MD: Konfrontir Hanya Buang-buang Waktu
Senin, 04 Juli 2011 – 05:32 WIB
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) tampaknya sudah lelah menanggapi ocehan Arsyad Sanusi terkait penyidikan kasus pembuatan surat palsu MK. Institusi yang dipimpin oleh Mahfud M.D itu menyatakan tidak ingin perang statement seperti yang dilakukan Arsyad selama ini. Sikap itu muncul karena MK menganggap hal itu tidak baik dan bisa memunculkan opini yang salah. Akil Mochtar yang ditunjuk Mahfud sebagai juru bicara MK juga enggan menanggapi pernyataan Arsyad yang siap dikonfrontasi dengan siapapun. Terutama, dengan nama-nama yang memiliki keterkaitan dengan kasus surat palsu MK. "Kan setiap orang berhak membela diri," terangnya.
Sikap cuek MK tersebut terlihat saat Mahfud M.D menghadapi tuntutan konfrontasi yang disampaikan Arsyad. Termasuk ancaman mantan hakim itu yang siap melaporkan balik Mahfud dengan tuduhan pencemaran nama baik. "Saya persilahkan pak Arsyad melapor," ujarnya melalui pesan pendek.
Kepada wartawan, Mahfud juga tidak mau menjelaskan banyak terkait tidak maunya dia dikonfrontir di DPR. Dengan enteng dia menyebut jika konfrontasi yang dituntut DPR maupun Arsyad hanya akan membuang-buang waktu. "Masalahnya sudah jelas. DPR tinggal ambil keputusan," imbuhnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) tampaknya sudah lelah menanggapi ocehan Arsyad Sanusi terkait penyidikan kasus pembuatan surat palsu MK. Institusi
BERITA TERKAIT
- Butuh Dana Tambahan Rp 100 Triliun untuk 82,9 Juta Penerima Program MBG
- Menteri Agama: Pengumuman Libur Ramadan Disampaikan Senin
- Menko AHY Bicara soal Harga Tiket Transportasi Mudik Lebaran 2025: Lebih Terjangkau
- Hadiri Perayaan Natal di BRIN, Menko AHY Ingatkan Soal Toleransi dan Persatuan
- Ikatan Notaris Indonesia Versi Kongres Cilegon: Keputusan Dirjen AHU Sewenang-wenang
- Pemerintah Daerah Ikut Patungan Rp 5 Triliun untuk Membiayai Makan Bergizi Gratis