Mahfud MD Menilai Tim Kuasa Hukum 02 Cukup Cerdik
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD ikut mengomentari sidang perdana sengketa hasil Pilpres 2019 di MK, Jumat (14/6). Dia berkomentar lewat akun Twitternya.
Mahfud mengapresiasai jalannya sidang yang menurut dia berjalan dengan baik. ’’Sidang berlangsung seperti biasa, tidak tegang, dan tidak ada kejutan,’’ terangnya.
Salah satu sebabnya, pemohon principal dalam hal ini Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno tidak hadir dan menyerahkan sepenuhnya kepada tim kuasa hukum yang dikomandani BW. Beda dengan 2014 di mana Prabowo hadir memberi pengantar.
Menurut Mahfud, hal menarik dari sidang kemarin adalah fakta bahwa hampir semua permohonan yang disampaikan mengarah pada persoalan kualitatif.
BACA JUGA: Kubu 02 Akui Sulit Buktikan Tuduhan Kecurangan Jokowi - Ma'ruf
Dalam hal ini, tim 02 fokus pada kecurangan pemilu. ’’Adu data C1 yang dulu dijanjikan kini tidak lagi ada,’’ katanya.
Mahfud menilai tim hukum 02 cukup cerdik dengan mengarahkan sidang agar memeriksa kecurangan.
Para kuasa hukum mengutip sejumlah pakar, termasuk ketua tim kuasa hukum 01 Yusril Ihza Mahendra, hakim MK Saldi Isra dan Mahfud MD yang pernah mengatakan bahwa MK berwenang memeriksa kecurangan dalam proses pemilu.
Mahfud MD menilai hal menarik dari sidang sengketa hasil Pilpres 2019 adalah fakta bahwa hampir semua permohonan gugatan Prabowo - Sandi mengarah pada persoalan kualitatif.
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah
- Disemprot Mahfud soal Undangan Kementerian untuk Acara Pribadi, Mendes Yandri Kaget
- Undang Kades ke Acara Pribadi Pakai Surat Berkop Kementerian, Yandri: Saya Baru Jadi Menteri
- Disentil Mahfud MD soal Surat Menteri untuk Acara Pribadi, Yandri Susanto Bereaksi Begini
- Keras! Wanto Anggap Surat yang Diterbitkan Yandri Susanto Bentuk Abuse of Power