Mahfud MD: NKRI Hadapi Tantangan Teritori dan Ideologi

Mahfud MD: NKRI Hadapi Tantangan Teritori dan Ideologi
Menko Polhukam Mahfud MD. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan, Indonesia menghadapi tantangan teritori dan ideologi tandingan, seperti liberalisme, komunisme, serta radikalisme.

“Hal itulah yang sekarang sedang menjadi tantangan kita,” kata Mahfud saat melantik Staf Ahli  Kemenko Polhukam Bidang  Ideologi dan Konstitusi  Brigjen Pol. Agung Makbul, Senin (10/8).

Agung Makbul mengisi  posisi yang sebelumnya ditempati Irjen Pol Widiyanto Poesoko yang juga sekretaris Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar.

Sebelum menjabat staf ahli Bidang Ideologi dan Konstitusi, Agung bertugas sebagai Kepala Biro Penyusunan dan Penyuluhan Hukum  Divisi Hukum Mabes Polri.

Mahfud meyakini Agung akan dapat memberikan rekomendasi terkait dengan peran ideologi  Pancasila dalam perkembangan konstitusi dan sistem hukum di Indonesia.

Mahfud MD: NKRI Hadapi Tantangan Teritori dan Ideologi

Dalam kesempatan itu Mahfud juga melantik dua pejabat teras di Kemenko Polhukam.

Mereka adalah Sugeng Purnomo dan Brigjen Pol. Armed Wijaya. Sugeng Purnomo dilantik sebagai Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan, Indonesia menghadapi tantangan teritori dan ideologi tandingan, seperti liberalisme, komunisme, serta radikalisme.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News