Mahfud MD: NKRI Hadapi Tantangan Teritori dan Ideologi
Selasa, 11 Agustus 2020 – 23:56 WIB
Armed Wijaya dilantik sebagai Deputi Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat.
Mahfud meminta pejabat yang baru dilantik dapat mengambil peran menyinergikan institusi penegak hukum, baik dari kejaksaan, kepolisian, maupun Komisi Pemberantasan Korupsi.
Menurut Mahfud, penangkapan buron kasus pengalihan hak atau cessie bank Bali Djoko Tjandra merupakan momentum yang baik untuk memperbaiki integritas dan meningkatkan citra positif penegak hukum.
“Mari kita buktikan bahwa pemerintah menaruh perhatian serius pada evaluasi kinerja para penegak hukum,” kata Mahfud. (jos/jpnn)
Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan, Indonesia menghadapi tantangan teritori dan ideologi tandingan, seperti liberalisme, komunisme, serta radikalisme.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah
- Disemprot Mahfud soal Undangan Kementerian untuk Acara Pribadi, Mendes Yandri Kaget
- Undang Kades ke Acara Pribadi Pakai Surat Berkop Kementerian, Yandri: Saya Baru Jadi Menteri
- Disentil Mahfud MD soal Surat Menteri untuk Acara Pribadi, Yandri Susanto Bereaksi Begini
- Keras! Wanto Anggap Surat yang Diterbitkan Yandri Susanto Bentuk Abuse of Power