Mahfud MD: Orang Sunni Madura Biasa Baca Salawat Syiah
Rabu, 29 Agustus 2012 – 19:11 WIB

Mahfud MD: Orang Sunni Madura Biasa Baca Salawat Syiah
JAKARTA - Tokoh nasional asal Madura, yang juga Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD menegaskan bahwa masyarakat Madura adalah masyarakat yang beragam dan toleran. Ditegaskan, konflik yang terjadi di Sampang baru-baru ini tidak dapat mematahkan penilaiannya tersebut. Bahkan kata Mahfud, tidak pernah ada masalah diantara pengikut aliran Islam Syiah dan Sunni di Madura. Ia menegaskan, secara kultural kaum Syiah dan Sunni di Madura sebenarnya sama saja. Ia mencontohkan bahwa orang Sunni di Madura kerap mengucapkan salawat yang sama dengan orang Syiah.
"Perbedaan itu keniscayaaan. Oleh karena perbedaan keniscayaan itu disadari sejak lama maka sejak dulu di Madura tidak pernah ada konflik soal keyakinan itu," kata Mahfud dalam jumpa pers di kediamannya di Jalan Widya Chandra III Nomor 9, Jakarta Selatan, Rabu (29/8).
Baca Juga:
Pria kelahiran Sampang itu mengungkapkan, sejak jaman dahulu tidak pernah ada konflik agama di Madura. Di pulau di Timur Jawa itu umat agama apapun dapat beribadah tanpa pernah diganggu.
Baca Juga:
JAKARTA - Tokoh nasional asal Madura, yang juga Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD menegaskan bahwa masyarakat Madura adalah masyarakat yang
BERITA TERKAIT
- Padi Siap Panen Terendam Banjir di Grobogan, Wamentan Langsung Lakukan Hal Ini
- Minta Riza Chalid Kooperatif dengan Kejagung, Sahroni: Biar Terang Benderang!
- Seusai Membongkar Hibisc Fantasy Puncak, Dedi Mulyadi Bakal Audit Seluruh BUMD Jabar
- KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil Terkait Dugaan Korupsi
- Polisi Dinilai Selewengkan Restorative Justice di Kasus WN India Vs Perusahaan Saudi
- Pengangkatan CPNS & PPPK Ditunda, Muhdi: Sulit Dipercaya