Mahfud MD Sebut Sudirman Langgar Etika dan UU, kok Bisa?

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menilai, Menteri ESDM Sudirman Said turut melakukan pelanggaran etika dan hukum dalam skandal Freeport.
Sebab, Sudirman menjanjikan perpanjangan kontrak untuk Freeport Indonesia dalam surat tertanggal 7 Oktober.
"Sudirman Said harus jelaskan soal suratnya 7 Oktober. Ekspor konsentrat dan mengapa tidak menyelesaikan sistem kontrak sesuai UU," ujar Mahfud melalui akun Twitter @mohammahfudmd Selasa (8/12) malam.
Mahfud mengatakan, Sudirman telah melanggar UU No. 4/2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara. Pasalnya, dalam aturan tersebut melarang sistem kontrak secara otomatis.
“Sudah jelas-jelas Sudirman melanggar UU. Jelaskan secara terbuka agar publik tahu. Sebenarnya berdasar UU No. 4/2009 kontrak dengan Freeport sudah selesai, tak bisa diperpanjang dengan sistem kontrak,” tambah Mahfud.
Karena itu, Mahfud mengingatkan agar Sudirman dan Setya Novanto sama-sama mendapat ganjaran atas pelanggaran yang dilakukan.
“Sudirman harus diberi hadiah karena melapor pada MKD," ujarnya. Namun, menurutnya, Sudirman juga harus dikenai hukuman.
Kalau dua-duanya tidak ditindak, Freeport yang untung," tegas Mahfud. (flo/jpnn)
JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menilai, Menteri ESDM Sudirman Said turut melakukan pelanggaran etika dan hukum dalam skandal
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045