Mahfud Tegaskan Tidak Nyapres
Kamis, 26 Januari 2012 – 06:00 WIB
Malah dengan tidak adanya hasrat untuk maju di Pilpres 2014 bisa membuatnya berbicara apapun. Mulai kriteria calon pemimpin ideal hingga kritiknya terhadap sistem pemilu yang banyak kecurangan.
Entah sadar atau tidak, sikap Mahfud yang seperti itu sebenarnya telah memikat berbagai kalangan. Buktinya, dalam berbagai survey yang dirilis oleh berbagai lembaga beberapa waktu lalu menempatkan nama Mahfud sebagai calon potensial. Bahkan, namanya pernah berada diatas nama besar politisi lainnya.
Di survey Golkar sendiri misalnya. Mahfud disebut layak mendampingi Aburizal Bakrie sebagai cawapres. Putera Madura itu disebut Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham bersaing bersama Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X dan mantan Sekjen PDIP Pramono Anung.
Meski demikian, peluang untuk maju sebagai RI 1 atau RI 2 tetap terbuka. Mahfud menyebut semuanya tergantung pada situasi politik yang ada di Indonesia. Tetapi, lagi-lagi dia menegaskan tidak berburu partai politik untuk kendaraan politiknya. "Sudah berulang kali saya bilang tentang ini," tuturnya.
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD tampaknya jengah juga ditanya perihal kedekatannya dengan Ketua Partai Golkar Aburizal Bakrie.
BERITA TERKAIT
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- Pilkada Masuk Masa Tenang, Bawaslu Serang Fokus Mengawasi 2 Titik Rawan
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Polres Pematangsiantar Siap Berikan Keamanan di TPS Saat Pilkada Berlangsung