Mahyeldi Diinginkan Lagi Jadi Gubernur Sumbar versi Survei Voxpol

Mahyeldi Diinginkan Lagi Jadi Gubernur Sumbar versi Survei Voxpol
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah. Foto: Antara

Perubahan pilihan ini dipengaruhi oleh Kinerja calon yang tidak memenuhi harapan (34 persen), Perubahan sikap/kebijakan dari calon yang sebelumnya didukung (18,3 persen), dan Penemuan informasi baru tentang calon atau partai (8,3 persen).

“Meningkatkan kualitas pendidikan (24,4 persen), Perbaikan Infrastruktur (14,6 persen), dan Mengatasi masalah kemiskinan (14,1 persen), merupakan harapan responden kepada calon gubernur Sumatra Barat yang sudah dipilih,” tuturnya.

Mayoritas responden sudah mengetahui adanya Pemilu 2024, meski pun masih ada sebagian yang belum mengetahui informasi tersebut, menunjukkan perlunya peningkatan sosialisasi.

"Dari mereka yang sudah tahu, mayoritas menyatakan akan berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah, menunjukkan antusiasme yang tinggi untuk terlibat dalam proses demokrasi lokal," tuturnya.

Mayoritas responden memilih berdasarkan figur calon daripada partai pengusung. Ini menekankan pengaruh karakter pribadi calon dalam keputusan pemilih dan pentingnya personal branding.

Menurut dia, kinerja dan pengalaman, visi-misi, serta kapasitas atau kompetensi yang dimiliki menjadi faktor utama yang dipertimbangkan.

“Responden menginginkan calon yang jujur, bersih dari korupsi, merakyat religius, menunjukkan harapan yang tinggi terhadap integritas, karakter dan kapasitas kepemimpinan kandidat," pungkasnya.

Diketahui, survei Voxpol dilakukan selama 10 hari, dari 07-16 Oktober 2024 dengan populasi adalah seluruh WNI yang berdomisili di provinsi Sumatera Barat dan mempunyai hak pilih (memiliki KTP).

CEO Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago mengatakan Mahyeldi Ansharullah-Vasco Ruseimy elektabilitasnya tidak tersaingi oleh pesaingnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News