Mahyudin: Posisi Sekjen sudah Seharusnya Diisi Orang Baru
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Mahyudin menilai rangkap jabatan sebagai menteri sosial dan sekjen Partai Golkar, membuat Idrus Marham tidak akan optimal dalam menjalankan tugas kepartaian.
Menurut Mahyudin, idealnya posisi sekjen yang sangat sibuk dan padat harus diisi oleh orang lain.
"Jadi memang ada baiknya kalau Pak Idrus sudah jadi Menteri Sosial, maka posisi sekjen harus diisi orang lain," kata Mahyudin di gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/1).
Namun demikian, Mahyudin menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. "Saya tidak tahu, sepenuhnya (serahkan) kepada ketum," ujar Mahyudin.
Menurut dia, Airlangga sudah mendapat mandat penuh dari musyawarah nasional luar biasa (munaslub) untuk menjadi formatur tunggal.
Karena itu, Mahyudin menambahkan waktu yang sudah diberikan kepada Airlangga tentu akan digunakan sebaik-baiknya menyusun kepengurusan.
"Termasuk menentukan sekjen yang akan cocok bekerja sama dengan beliau," ungkapnya.
Menurut dia, ada beberapa nama kader partai berlambang pohon beringin yang memiliki kemampuan menjabat sekjen.
Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Mahyudin menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
- Ibas: Perlukah Amandemen UUD 45 untuk Akomodasi Perkembangan Zaman?
- Temui Jokowi di Solo, KKPG Dorong Gibran Jadi Kader Golkar
- Agus Widjajanto Sebut Ada Dorongan agar Mbak Tutut Kembali Bergabung ke Partai Golkar
- Golkar Terkejut dengan Putusan MK Soal Presidential Treshold, Tidak Seperti Biasa
- Musda Golkar Jatim 2025 jadi Momentum Anak Muda Memimpin
- Bahlil Membantah Omongan Hasto, Agak Sok Tahu