Majelis Hakim Tolak Eksepsi Pinangki
jpnn.com, JAKARTA - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi atau nota keberatan terdakwa Pinangki Sirna Malasari.
Oleh sebab itu, sidang perkara suap yang juga melibatkan terpidana kasus korupsi cassie Bank Bali, Djoko Tjandra, terus dilanjutkan.
"Mengadili, menyatakan keberatan penasihat hukum tidak diterima," kata Majelis Hakim saat membacakan putusan sela di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu (21/10).
Oleh karena itu, hakim memerintahkan jaksa penuntut umum dan pihak yang berperkara agar melanjutkan sidang. Diketahui, setelah ini agenda sidang akan masuk pada pemeriksaan saksi-saksi.
"Memerintahkan sidang dilanjutkan," ucap hakim.
Majelis hakim memandang surat dakwaan penuntut umum telah ditulis dan dijabarkan dengan cermat.
"Bagaimana melakukan tindak pidana kapan dan di mana dan apa akibat telah tergambar secara bulat utuh menyeluruh. Tindak pidana diuraikan dengan sistematis," ucap hakim. (tan/jpnn)
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi atau nota keberatan terdakwa Pinangki Sirna Malasari.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Korupsi Agung
- Pinangki Sirna Malasari
- Hukuman Jaksa Pinangki Disunat, Bintang Emon Menyindir Begini, Pedas Banget
- Selain Pinangki Sirna Malasari dan Ratu Atut, Ada 3 Napi Lagi yang Bebas Bersyarat
- Pinangki Sirna Malasari Bebas Bersyarat Hari Ini
- AKBP Brotoseno Tak Dipecat, Sementara Pinangki Sirna Malasari Disikat