Majene Terancam Tak Kebagian Jatah CPNS
Sabtu, 23 Maret 2013 – 23:12 WIB
Dijelaskan Aminuddin, bila memungkinkan Pemkab Majene akan meminta sekira 20 persen tambahan alokasi DAU tahun ini. Sebab, saat ini APBD Majene telah defisit sekira 11 persen untuk membayar 5.331 gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada. Padahal sesuai dengan instruksi BKN alokasi pembiayaan belanja pegawai harus di bawah 50 persen dari APBD setiap daerah.
Untuk membuktikan Majene masih kekurangan PNS, saat ini pemkab memprogramkan metode pemerataan guru PNS. Dengan dasar tersebut diharapkan dapat mendorong pemerintah pusat untuk memberikan tambahan alokasi DAU 2013 yang akan segera di sahkan.
"Jika tidak ada tambahan alokasi DAU, maka besar kemungkinan tahun ini tidak akan ada kuota CPNS. Jadi pemerataan guru tersebut merupakan kepentingan Majene, bukan golongan tertentu," tegas Aminuddin.
Hanya saja, ancaman ini tidak menyurutkan semangat Kepala BKDD Majene, Tada Abdul Kadir. Justru dia mengaku optimis jika BKN akan memberikan kuota CPNS tahun ini. Sebab, proses pemerataan guru yang dilaksanakan itu dapat menjadi referensi bagi pemerintah pusat dalam melihat kekurangan PNS, khususnya tenaga guru dan kesehatan. (Fajar)
MAJENE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene, Sulawesi Barat terancam tidak mendapatkan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2013. Ini
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gunung Garu Sukabumi Longsor, Puluhan KK Mengungsi
- Detik-Detik Kecelakaan Beruntun di Sukabumi yang Menewaskan Ibu Hamil
- Korban Banjir Rob di Tulang Bawang Terima Bantuan 1 Ton Beras
- Misteri Mahasiswa Unej Ditemukan Tewas Seusai Terjatuh dari Gedung Kampus
- Ngeri, Rem Truk Blong Tabrak Beberapa Kendaraan di Sukabumi, Ibu Hamil Meninggal
- Pemprov Uji Coba Helipad Kantor Gubernur Papua Barat