Maju ke Pilwako Batam 2015, Anggota DPD ini Bersedia Dipinang PDIP
jpnn.com - BATAM - Ria Saptarika, mantan Wakil Wali Kota Batam yang kini anggota DPD RI dari Kepri, mengaku siap bertarung di kancah Pilwako Batam. Ia juga tak menampik usulan yang memintanya agar bersedia dipinang PDIP sebagai bekal kendaraan politik yang akan mengantarkannya maju menjadi calon Wali Kota Batam, Desember nanti.
"Menarik, tapi tetap harus didalami, karena saya tidak punya partai dan berharap dukungan partai," kata Ria Saptarika saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (2/3).
Saat ini, dia juga mengklaim telah menjajaki komunikasi dengan partai lain seperti PKB, Gerindra, Golkar, Demokrat, dan bahkan juga dengan bekas partainya, PKS.
"Yang mendorong sangat kuat itu PKB di tingkatan provinsi," bebernya.
Meski begitu, dia mengaku belum mengambil formulir pendaftaran secara resmi ke salah satu partai yang sudah membuka pendaftaran dalam beberapa waktu terakhir ini.
Sementara itu, PDIP selaku partai pemenang Pemilu Legislatif 2014 di Kota Batam belum menggaungkan nama bakal calon yang akan resmi diusung partai banteng. Beberapa nama sempat disebut, seperti Rekaveny Soerya dan Udin P Sihaloho yang masing-masing kini merupakan anggota DPRD Kota Batam dari PDIP.
Namun, Rekaveny sudah tegas menolak dan kini tersisa nama Udin yang digadang untuk maju sebagai calon Wakil Wali Kota.
Disinggung nama Udin sebagai bakal calon pendampingnya untuk maju lewat partai banteng, Ria tak menampik namun juga tak langsung mengiyakan.
BATAM - Ria Saptarika, mantan Wakil Wali Kota Batam yang kini anggota DPD RI dari Kepri, mengaku siap bertarung di kancah Pilwako Batam. Ia juga
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi