Makam Gus Dur Dibanjiri Peziarah

Selama Musim Liburan, Makam Dibuka 24 Jam

Makam Gus Dur Dibanjiri Peziarah
Makam Gus Dur Dibanjiri Peziarah
Ketika ditanya mengenai jumlah peziarah, Lukman mengatakan, sejak masa liburan sekolah dimulai, akhir Juni lalu, jumlah peziarah yang datang kian melimpah. Bahkan, jumlahnya berlipat-lipat dari hari biasanya. ""Kalau hari biasanya itu dua ribu, kini, jumlahnya, meningkat hingga 200 persen,"" ujar Lukman.

Jumlah itu juga bertambah jika akhir pekan datang. Kini, diperkirakan per harinya ada sekitar enam ribu orang peziarah yang hilir-mudik di Tebuireng. ""Lha ini saya baru dapat surat peziarah dari Pasuruan," imbuhnya.

Untuk datang ke lokasi, kata Lukman ada peziarah yang mengajukan surat pemberitahuan terlebih dahulu. Itu untuk mempermudah penataan lokasi parkir dan peziarah nantinya. Namun, kebanyakan peziarah yang datang tanpa melalui pemberitahuan. ""Hanya dicatat jumlah oleh ketua rombongannya di depan," ungkapnya.

Peningkatan peziarah, selain bertepatan dengan momen liburan sekolah, juga dipengaruhi jam buka makam itu sendiri. Sebelum liburan, makam ditutup mulai pukul 05.00 pagi sampai pukul 07.00. Lalu sejam kemudian baru buka sampai pukul 17.00 sore. Pukul 17.00 sampai pukul 19.00 ditutup kembali. Sedang, dibuka sejam setelahnya.

SEJAK wafatnya KH Abdurahman Wahid, Desember tahun lalu, peziarah yang datang ke Ponpes Tebuireng seakan tidak ada hentinya. Meski tak sebanyak pasca

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News