Makam Mbah Salak Rusak, Puncak I Badai
Kamis, 17 Mei 2012 – 06:54 WIB
Makam Mbah Salak yang rusak. Foto: Radar Bogor/JPNN
BOGOR- Helikopter jenis Puma terbang rendah 15 meter di Puncak Gunung Salak I, siang itu, tiga hari yang lalu. Pintu sampingnya terbuka dan dua orang muncul untuk memberikan aba-aba. Selang beberapa detik, mereka melemparkan pelbagai logistik. Belasan kardus berisi air mineral dan makanan cepat saji, dilempar sekenanya.
Semula, aktivitas penyaluran logistik untuk 500 tim SAR TNI-Polri dan Basarnas, berlangsung riuh. Pasalnya, tim yang sudah tiga hari mendaki sejak Kamis (10/5), tentu membutuhkan suplai logistik, terutama makan dan minum.
Namun, suasana gempita tiba-tiba berbalik hening setelah Puma melempar keluar belasan butir buah kelapa. Bukan lantaran tim SAR menolak kelapa yang diberikan. Tapi karena, kelapa yang dilemparkan merusak sebagian badan liang lahat yang berada di ketinggian 2.211 meter di atas laut. Nisan di makam tersebut bertuliskan nama Raden KH Moh Hasan bin RKH Bahyudin Braja Kusumah (Mbah Salak) Puncak Manik Gunung Salak.
"Keramik di makam itu hancur karena kelapa dari helikopter," ujar salah satu anggota TNI AD Iwan saat di lokasi makam.
BOGOR- Helikopter jenis Puma terbang rendah 15 meter di Puncak Gunung Salak I, siang itu, tiga hari yang lalu. Pintu sampingnya terbuka dan dua orang
BERITA TERKAIT
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah