Makan Korban Empat Nyawa
Minggu, 11 Maret 2012 – 06:25 WIB
LAMONGAN – Nyawa suporter melayang kembali terjadi di dunia sepak bola Indonesia. Sebelum pertandingan Persibo Bojonegoro melawan Persebaya Surabaya digelar di Stadion Letjen H. Soedirman Bojonegoro kemarin (10/3), tercatat empat pendukung tim tamu dinyatakan tewas. Satu korban tewas lainnya di wilayah hukum Polres Lamongan, lanjut dia, belum diketahui identitasnya. Dia ditemukan tewas di tepi lintasan rel kereta api di Dusun Tesan, Desa Tritunggal, Kecamatan Babat. Kondisi korban kali ini lebih mengerikan. Kepalanya putus dan terpisah dari tubuhnya sekitar 150 meter. Korban ditemukan sekitar pukul 06.00 setelah polisi melakukan penyisiran.
Tiga dari empat korban tewas itu ditemukan di Lamongan Jumat (9/3) malam lalu. Dua di antara empat korban itu hingga berita ini belum diketahui identitasnya. Sementara satu korban lainnya di Lamongan terindetifikasi bernama Sudarmaji, 30, asal RT 3/RW 2 Rungkut Kidul Surabaya. Dia yang bertato di lengan tangan bertuliskan "penguasa sang samudera" itu terluka pecah pada bagian kepala. Dia tewas bersama seorang temannya yang tidak diketahui identitasnya.
Baca Juga:
‘’Kedua korban meninggal ini akibat terbentur papan petunjuk atau risplang ketika kereta api memasuki Stasiun Babat. Korban saat itu naik di atas gerbong,’’ jelas Wakapolres Lamongan Kompol Tony Sugianto.
Baca Juga:
LAMONGAN – Nyawa suporter melayang kembali terjadi di dunia sepak bola Indonesia. Sebelum pertandingan Persibo Bojonegoro melawan Persebaya
BERITA TERKAIT
- Bojan Hodak Ungkap Penyebab Persib Gagal Menang Melawan Madura United
- MotoGP Indonesia 2024: VR46 Beber Alasan Rossi belum Bisa Hadir ke Mandalika
- Dihajar Osasuna, Barcelona Telan Kekalahan Pertama di LaLiga 2024/25
- Lihat Betapa Fenomenalnya Marquez di Sprint MotoGP Indonesia
- MotoGP Mandalika 2024: ITDC Tegaskan tidak Pakai Pawang Hujan
- Misteri Tikungan 16 di Sirkuit Mandalika MotoGP Indonesia