Makan Siang di Rapimnas Golkar, Pikiran Ical Galau
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar mengajak seluruh kader partainya menjaga persatuan yang terwujud setelah Munaslub rekonsilisasi di Bali, dan loyal terhadap kepemimpinan Setya Novanyo sebagai penerus setafet kepemimpinannya.
Penegasan ini disampaikan mantan ketum yang akrab disapa Ical itu di sela-sela makan siang usai pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I 2016 Partai Golkar di JCC Senayan, Rabu (27/7). Ical cemas, karena masih mendengar adanya kubu-kubuan di internal partainya
"Tadi saya masih mendengar waktu makan siang, kubu ini kubu ini. Saya katakan lagi tidak ada kubu lagi, Golkar satu," tegas Ical dalam arahannya di Rapimnas Partai Golkar.
Ical berharap melalui Rapimnas, komite-komite yang ada bisa menjabarkan lebih rinci AD/ART Partai Golkar dalam peraturan organisasi (PO). Apalagi Munaslub Bali, telah melahirkan tiga institusi penting seperti Dewan Pembina, Dewan Kehormatan dan Dewan Pakar untuk tingkat pusat.
Kemudian, di daerah juga dibentuk dewan pertimbangan untuk provinsi dan Dewan Penasehat di tingkat kota dan kabupaten. Selaku ketua dewan pembina, Ical telah menyiapkan draft PO untuk diserahkan pada rapimnas.
Ical mencontohkan posisi ketua dewan pembina dipilih langsung secara aklamasi melalui Munaslub Bali. Jangan sampai jabatan itu ke depan menciptakan dua matahari, hanya boleh satu matahari yakni Ketua Umum.
"Karena itulah harus ada peraturan organisasi yang menjabarkan secarta rinci Pasal 21 (AD/ART Golkar) agar menjadi jelas. Singkatnya pasal 21 tersebut tidak boleh menjadi sumber perpecahan baru," tambah Ical, sembari mengingakan pengisian posisi Mahkamah Partai juga harus segera dilakukan. (fat/jpnn)
JAKARTA - Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar mengajak seluruh kader partainya menjaga persatuan yang terwujud setelah Munaslub rekonsilisasi di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?
- Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat
- Guru Besar UI Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Babak Baru Diplomasi Indonesia
- Gempur Rokok Ilegal di 2 Wilayah, Bea Cukai Amankan Barang Bukti Sebanyak Ini
- Kinerja Pelayanan Publik Pemprov Jateng Diganjar Penghargaan dari ORI
- Saat Aktif jadi PNS Setor Uang per Bulan ke Korpri, Begitu Pensiun Susah Cairnya