Makanan yang Disita Satpol PP Serang Berakhir di....

jpnn.com - SERANG - Satpol PP Kota Serang tetap menilai penyitaan makanan dari rumah makan yang buka siang hari di bulan Ramadan, bukan tindakan berlebihan. Kebijakan itu diambil untuk memberi efek jera kepada pemilik rumah makan.
Kabid Penegakan Peraturan Perundang-undangan (PPUD) Bambang Gartika mengatakan, penyitaan dilakukan atas perintah Kepala Satpol PP Maman Lutfi.
”Pak kepala juga kan ikut TKP dan menginstruksikan untuk mengangkut makanan yang kedapatan buka dan melayanai pagi hari. Hal itu dilakukan sebagai bukti dan sanksi agar pemilik warung makan jera,” tuturnya di kantor Pemkot Serang, Senin (13/6).
Bambang bantah makanan yang disita dari sejumlah warung makan itu disantap oleh pihaknya. Menurut dia, tadinya makanan tersebut akan dikembalikan ke pedagang setelah waktu buka puasa. "Tapi waktu itu tak ada pemilik yang mengambilnya jadi kami buang. Kami makan juga salah, dikasih ke orang juga barangnya bukan milik kami. Serba salah jadinya,” tambahnya.
Meski tak merasa salah, pihak Satpol PP mengaku siap mengganti kerugian para penjual makanan itu. Namun penggantian hanya dilakukan jika ada perintah dari Wali Kota Serang Tb Haerul Jaman. "Jika Pak Walikota menginstruksikan untuk mengganti, ya kami juga akan ganti sesuai kerugian pemilik warung tersebut,” tutup Bambang. (Ade F/dil/jpnn)
SERANG - Satpol PP Kota Serang tetap menilai penyitaan makanan dari rumah makan yang buka siang hari di bulan Ramadan, bukan tindakan berlebihan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Viral Warga Asal Sultra Mengaku Ditolak Dinsos Jatim, Ternyata
- Dukung Mudik Lebaran, Hutama Karya Kebut Proyek Tol Palembang-Betung
- Perampokan Sadis di Kampar, Wanita Tewas, Uang Rp 40 Juta dan Perhiasan Raib
- Irjen Iqbal Desak Perusahaan Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Truk di Sungai Segati
- Irjen Iqbal Tempuh 3 Jam ke Lokasi Truk Tercebur di Sungai Segati, 9 Orang Masih Dicari