Makin Banyak P1 Tak Dapat Formasi PPPK 2022, BKH PGRI Tolak Turun Prioritas, Jebakan Batman!
jpnn.com, JAKARTA - Hari ketiga SSCASN atau sistem seleksi calon aparatur sipil negara dibuka, persoalan makin banyak saja.
Paling menonjol adanya fenomena guru lulus passing grade (PG) yang statusnya prioritas satu (P1) malah tidak mendapatkan formasi PPPK 2022.
Mereka diberikan solusi untuk turun prioritas ke P2, P3, bahkan P4 alias pelamar umum. Kondisi tersebut memancing reaksi Badan Khusus Honorer Persatuan Guru Republik Indonesia (BKH PGRI).
Ketua BKH PGRI Eko Wibowo mengungkapkan pihaknya sudah mengamati beberapa hari ada banyak persoalan yang terjadi pada pendaftaran PPPK 2022
"Hari ketiga SSCASN dibuka, timbul masalah guru honorer yang P1 malah tidak ada kuota formasi di sekolah induk tempat mengajar," kata Ekowi, sapaannya kepada JPNN.com, Rabu (2/11).
Menurut wakil ketua PGRI Riau ini, kondisi tersebut sangat mengkhawatirkan, apalagi guru P1 malah disuruh turun prioritas dengan alasan untuk mendapatkan formasi. Itu pun mereka harus bersaing dengan P2, P3, dan P4.
Dia menegaskan dengan turun prioritas sama saja menjebak guru P1, apalagi tidak ada jaminan pemerintah mereka bisa mendapatkan formasi.
"Aturan macam apa itu. Ini sama saja pemerintah membuat jebakan Batman untuk para guru honorer. Jangan begitulah," seru Ekowi.
Makin banyak P1 tidak mendapatkan formasi PPPK 2022, BKH PGRI menolak turun prioritas, sebut ini jebakan Batman
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- 5 Berita Terpopuler: Dua Kategori PPPK 2024 dengan Gaji Berbeda, Mulai Berlaku Awal 2025, tetapi Tetap Ada Prioritas