Makin Panas, Menteri Australia Tuding Tiongkok Gunakan Taktik Intimidasi

Makin Panas, Menteri Australia Tuding Tiongkok Gunakan Taktik Intimidasi
Media pemerintah China menyebut kecil kemungkinan pertikaian diplomatik dengan Australia akan mereda dalam waktu dekat. (ABC News: Brendan Esposito)

"Saya melihat kita sudah memperlakukan mereka sebagai musuh sambil berusaha menjaga mereka sebagai mitra dagang dan investasi yang penting," katanya kepada ABC.

"Mereka tentu saja tersinggung dengan perlakuan kita terhadap mereka," tambahnya.

Multikulturalisme Australia

Ditanya apakah Tiongkok ingin merusak hubungan diplomatik dengan mengeluarkan larangan perjalanan, Menteri Birmingham mengatakan hal itu tidak jelas.

"Pernyataan ini jelas tidak membantu. Itu tidak diragukan lagi," katanya.

Warga Tiongkok tercatat sebagai sumber turis terbesar bagi Australia, mencapai 1,4 juta pengunjung jangka pendek pada tahun 2019.

"Larangan ini merupakan taktik intimidasi," kata Dr Delia Lin.

"Tiongkok tidak melihatnya sebagai intimidasi, mereka melakukannya sebagai cara menunjukkan kekuatan."

Menteri Birmingham mengatakan, kebijakan multikulturalisme Australia sangat menonjol di dunia.

Menteri Perdagangan dan Pariwisata Australia Simon Birmingham menuding Tiongkok sama sekali tidak membantu meredakan ketegangan kedua negara

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News