Makna Hari Konstitusi Buat Habib Aboe
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Habib Aboe Bakar Al Habsy mengatakan peringatan Hari Konstitusi setiap 18 Agustus memiliki makna sebagai pengingat bahwa segenap komponen negara harus selalu berpedoman pada konstitusi.
"Jadi baik DPR, DPD, presiden, maupun lembaga negara lainnya wajib bekerja sesuai dengan konstitusi," kata Habib Aboe, Rabu (19/8).
Habib Aboe mengatakan dalam menjalankan tugasnya, lembaga negara tidak bisa berjalan semaunya sendiri, melainkan harus sesuai ketentuan yang ada di UUD 1945.
"Melalui peringatan hari konstitusi saya mengajak agar kita semua selalu menjalankan ketatanegaraan sesuai dengan UUD 1945 secara murni dan konsekuen," ungkap Habib Aboe.
Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan itu mengatakan konstitusi sangat penting dalam suatu negara karena merupakan pegangan yang menjadi batasan-batasan bagaimana suatu negara dijalankan.
"Pada dasarnya, peran penting konstitusi terhadap sebuah negara ialah sebagai pedoman bagaimana tata kelola negara akan dijalankan," ujarnya.
Menurutnya, bangsa ini telah memiliki kesadaran bersama menjadikan UUD 1945 sebagai konstitusi negara. Memperingati hari konstitusi adalah mengingatkan soal sebuah kesadaran mengenai arti penting sebuah dasar negara.
"Saya ucapkan selamat Hari Konstitusi. Ini adalah peringatan penting sebagai sebuah negara," kata Aboe.
Habib Aboe PKS meminta presiden dan semua lembaga negara bekerja tidak melenceng dari konstitusi.
- Soal 7 Mayat di Kali Bekasi, Habib Aboe: Korban Menceburkan Diri Atau Diceburkan?
- Di Momen Rakernas, Habib Aboe Memperkenalkan Aher sebagai Plh Presiden PKS
- Sahroni jadi Ketua Tim Pemenangan RK-Suswono, Habib Aboe PKS: Beliau Memahami Pemetaan Politik Jakarta
- Gelar Konsolidasi Nasional, PKS Menerbitkan 365 Formulir Dukungan
- Jimly Asshiddiqie Bicara Pentingnya Penataan Kembali Kelembagaan MPR, DPR, dan DPD
- Konstitusi Nadi Ketatanegaraan: Refleksi Peringatan Hari Konstitusi