Maknai Bingkisan Biskuit Sebagai Arah Dukungan Cikeas

jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Ruhut Sitompul bicara blak-blakan tentang rencana partainya menggelar konvensi calon presiden (capres). Bekas Juru Bicara Partai PD itu menyebut satu per satu nama yang akan diundang dalam konvensi capres PD, meski sampai saat ini Komite Konvensi belum terbentuk.

Ruhut yang dihubungi Minggu (28/7) mengungkapkan, peserta konvensi dari internal PD adalah  Pramono Edhie Wibowo dan Marzuki Alie. Sedangkan dari luar PD ada nama Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Moh Mahfud MD, Ketua DPD RI Irman Gusman, Dubes RI untuk AS Dino Patti Djalal, pengusaha Chairul Tanjung, bos Lion Air Rusdy Kirana, serta tokoh buruh yang juga Ketua BNP2TKI, Jumhur Hidayat.

Tapi dari nama-nama yang disebut Ruhut itu, hanya Mahfud MD yang masih pikir-pikir. "Pak Mahfud sudah diundang, tapi sepertinya dia masih bingung, apakah akan maju dari PKB atau dari Demokrat. Sayabaca di koran, Pak Mahfud bilang PKB adalah pangkalan terkakhir, ha ha ha ha," kata Ruhut sambil tertawa.

Tak hanya sekadar menyebut nama-nama yang akan diundang dalam konvensi, Ruhut malah sudah melontarkan sinyal tentang arah dukungan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ruhut mengatakan, Pramono Edhie Wibowo jelas sebagai calon peserta konvensi yang mendapat dukungan Cikeas.

Menurut Ruhut, pada saat buka puasa bersama di Cikeas, Sabtu (27/7) lalu, para undangan yang hadir mendapat dua kaleng biskuit dalam tas warna hitam. Tapi tak hanya sekadar dua kaleng biskuit, dalam tas itu juga ada kartu ucapan selamat menunaikan ibadah puasa dari keluarga SBY dan keluarga Pramono Edhie. Jamak diketahui, Pramono adalah adik ipar SBY.

Ruhut pun menyebut adanya ucapan selamat dari keluarga Pramono dalam acara yang digelar di kediaman SBY itu jelas sinyal tentang arah dukungan Cikeas. Karena membaca arah dukungan SBY pula, Ruhut dengan terbuka mendukung menjagokan Pramono Edhie sebagai kandidat capres PD di konvensi.

"Silahkan ditafsirkan sendiri, tapi sebagai insan politik saya menduga itu dukungan politik Pak SBY kepada Pak Pramono Edhie. Dari dulu saya kan jagokan Pak Pramono Edhie sebagai calon presiden, selain Bu Ani Yudhoyono. Tapi karena Bu Ani memutuskan tak ikut konvensi, ya saya fokus ke Pak Pramono," kata Ruhut.

Namun anggota Dewan Pembina PD, Achmad Mubarok menepis pernyataan Ruhut. Mubarok yang juga hadir pada acara buka puasa bersama di Cikeas itu mengatakan, tampil barengnya SBY dan Pramono bukan berarti sebagai bentuk dukungan Cikeas kepada mantan KSAD itu dalam konvensi capres PD.