Maksimalkan Layanan UPT, Mensos Risma Bakal Terbangkan Pegawainya ke Jepang
Hal ini dikatakannya saat memberikan arahan di lingkungan Ditjen Rehabilitasi Sosial secara daring di Jakarta, Rabu (27/4).
Transformasi bukan sekedar dipahami sebagai perubahan fisik dan material.
Mensos menekankan agar para pimpinan UPT memastikan perubahan cara pikir di internal UPT.
Para pimpinan diminta tidak berpikir model lama. “Tidak ada lagi ungkapan kalau dulu seperti ini Bu. Perlu diingat wajah Kemensos sudah berubah,” katanya.
Di beberapa tempat, ditemukan kinerja pegawai yang mengedepankan penampilan fisik, tetapi kurang memperhatikan fasilitas dan layanan.
“Ruangannya bagus-bagus, tetapi fasilitas layanan kurang, untuk apa? Saya punya hanya tempat rapat, tidak punya meja khusus. Namun, bisa menggerakkan Kemensos,” katanya.
Dia mengingatkan agar jajaran Kemensos bekerja dengan berorientasi pada kepuasan klien.
Yakni, kelompok rentan sebagai penerima manfaat. Kualitas layanan yang baik bisa dilakukan dengan landasan keikhlasan dan kesungguhan.
Untuk memaksimalkan pelayanan UPT, Mensos Tri Rismaharini berencana menerbangkan pegawainya ke Jepang untuk melihat fasilitas di sana
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- Percepat Pengentasan Kemiskinan, Kemensos-Kemendagri Bersinergi Wujudkan Data Tunggal
- Pj Gubernur Sumut Jajaki Kerja Sama Pendidikan dan Perdagangan dengan Jepang
- Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Dihajar Jepang
- Jepang Memberi Timnas Indonesia Pelajaran Bermain Sepak Bola
- Timnas Indonesia vs Jepang: Samurai Biru Melukai Garuda