Malam Hari, Semudah Itu Anies Menilai Indonesia Seberapa Maju
Oleh Dhimam Abror Djuraid
Pertumbuhan ekonomi era Orde Baru ternyata tidak mempunyai fondasi yang kokoh. Ketika diserang oleh badai krisis moneter Indonesia kelabakan dan akhirnya kolaps.
Penyebabnya ialah ketimpangan dan banyaknya utang luar negeri pemerintah maupun swasta dalam bentuk dolar AS (USD).
Pemerintahan Jokowi mengambil strategi pembangunan yang kurang lebih sama, yaitu fokus pada peryumbuhan ekonomi agregat dengan membesarkan PDB. Ketimpangan yang terjadi kemudian dikompensasi dengan pembagian bantuan sosial dalam bentuk bantuan uang tunai Rp 300 ribu.
Bantuan tunai semacam ini tidak memberi efek stimulus ekonomi rakyat karena bantuan itu lebih banyak dipakai untuk kepentingan konsumtif.
Para ahli ekonomi makro mengakui bahwa indikator ketimpangan ala ‘Peta Indonesia Malam Hari’ yang disajikan Anies Baswedan sulit dibantah.
Pertanyaannya sekarang, haruskah strategi pembangunan ini dilanjutkan, ataukah saatnya ada perubahan? Rakyat yang punya hak menjawabnya.(***)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Bagaimana menilai pembangunan di Indonesia? Lihatlah Indonesia pada malam hari. Kalau sebuah wilayah terlihat terang di malam hari berarti wilayah itu maju.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerbong Nusantara: Jokowi Mewariskan Kebijakan yang Menyusahkan Rakyat
- Siapkan Jersey Buat Nonton Timnas Indonesia di Stadion, Jokowi Berharap Skuad Garuda Menang Tebal
- Andre Rosiade Bertemu Jokowi Menjelang Pertandingan Antara Timnas Indonesia Vs Laos
- PPP Terbuka Menerima Jokowi Bergabung, Tetapi Harus Sesuai Aturan
- Target Emisi Bersih Indonesia 2060 Bisa Dicapai lewat Strategi Ini
- PDIP Pimpin Jakarta, Pengamat: Prabowo Harus Kerja Ekstra