Malam Ini, Pemerintah Gelar Rapat Pembatasan BBM
Jumat, 17 Desember 2010 – 13:01 WIB

Malam Ini, Pemerintah Gelar Rapat Pembatasan BBM
JAKARTA — Rencana pembatasan BBM subsidi yang semula diusulkan pemerintah diberlakukan mulai 1 Januari 2011, akhirnya memang ditunda hingga bulan Maret 2011. Kalangan DPR RI menilai pemerintah masih belum siap memberlakukan kebijakan pembatasan tersebut.
Namun pemerintah menolak anggapan tersebut. "Bukannya kita tidak siap. Ini hanya soal melengkapi kekurangannya saja nanti. Jadi dimana yang perlu kita lengkapi, akan dilengkapi," kata Menteri koordinator bidang perekonomian, Hatta Rajasa di Jakarta, Jumat (18/12). Jika pemerintah dituding tidak siap, Hatta menegaskan bahwa tidak mungkin ada roadmap pembatasan BBM subsidi secara bertahap.
Baca Juga:
Sebagaimana diketahui, pembatasan BBM subsidi akan diberlakukan secara bertahap berdasarkan wilayah. Kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) akan menjadi daerah perdana yang terkena kebijakan pembatasan BBM subsidi. Selanjutnya menyusul seluruh kota besar di Jawa, Bali, Sumatera dan pulau-pulau lainnya di Indonesia hingga target 2013.
"Kita diminta untuk menyiapkan bagaimana langkah mengatasi rembesan (kebocoran ke daerah lain). Lalu seperti apa pengawasan peralihan plat hitam ke kuning atau sebaliknya. Jadi soal pengawasan saja," kata Hatta.
JAKARTA — Rencana pembatasan BBM subsidi yang semula diusulkan pemerintah diberlakukan mulai 1 Januari 2011, akhirnya memang ditunda hingga
BERITA TERKAIT
- Pengamat Sebut Peluncuran Danantara jadi Tonggak Baru Ekonomi Indonesia
- Pembentukan Danantara untuk Menguatkan Kemandirian Energi Nasional
- Ananta Agung Junaedy: BPI Danantara Menjawab Tantangan Ekonomi Global
- Tokopedia-ShopTokopedia Hadirkan Lagi Ramadan Ekstra Seru, Simak Tren Belanja Jelang Puasa
- Midea Meresmikan Direct Service Center di Bekasi
- Sambut Danantara, Puskepi Yakin Aset Negara Bakal Dikelola secara Optimal