Malang Halal
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Langkah yang dilakukan pemerintah Kota Malang dengan memasukkan program Malang Halal sebagai bagian dari program jangka menengah berkesesuaian dengan desain pengembangan ekonomi syariah yang dikembangkan Erick Thohir bersama MES.
Sayangnya masih banyak yang tidak paham terhadap ekonomoi syariah, dan selalu memandangnya dengan syak wasangka. Ekonomi syariat yang punya potensi besar ini sering terganjal oleh narasi-narasi yang dangkal yang mengaitkannya dengan radikalisme dan intoleranisme.
Perundungan terhadap pemerintah Kota Malang di media sosial menampilkan argumen yang dangkal, dan tidak didasari oleh argumen yang jernih berdasarkan data. Indonesia sudah menjadi bangsa yang terbelah antara kadrun dan cebong. Setiap ada masalah yang muncul, narasi yang muncul selalu terbelah dua secara dikotomis.
Malang Halal tidak ada hubungannya dengan kaceb, kadrun dan cebong. Malang Halal akan menguntungkan pada anak tukang kaceb, alias tukang becak. (*)
Kadrun dan cebong saling serang, riuh rendah mengomentari topik Malang Halal. Kenapa?
Redaktur : Adek
Reporter : Cak Abror
- Julukan Hujjatul Islam untuk Rocky Gerung
- Rocky Gerung, dari Ucapan Dungu ke Bajingan Tolol
- Survei Utting Research & Potensi Kejutan di Pilpres 2024
- Jalan Pintas MbS Merevolusi Sepak Bola Arab Saudi
- Antara Sinead O’Connor Si Tak Terbandingkan & Pembakar Al-Qur'an
- Tragedi Kanjuruhan & Gelak Tawa Kekuasaan