Malaysia Akuisisi Pabrik Sereal
Sabtu, 26 Januari 2013 – 07:12 WIB
Cyril menerangkan, pihaknya optimistis terhadap bisnis Simba ke depan, mengingat kinerja positif yang memacu penguasaan pasar atau market share Simba sebesar 17 persen, atau berada pada nomor dua terbesar di tanah air setelah Nestle. Sepanjang 2012, ia menyebutkan, nilai penjualan Simba menyentuh angka USD 22 juta.
Baca Juga:
Kendati demikian, pihaknya tak menampik bahwa sejatinya konsumsi sereal di Indonesia tidak begitu besar dan pertumbuhannya cenderung lamban. Hal ini terlihat dari nilai pasar domestik sereal yang hanya terakselerasi 16 persen sejak 2006-2011, dengan total USD 1,5 miliar.
"Kami otpimistis pertumbuhannya akan lebih signifikan ketika kami fokus dan berinisiatif mengembangkan sistem distribusi dan produk baru," terangnya.
Sebagai tambahan, sebelum mengakuisisi Simba, Creador juga telah menyuntikkan aliran mofal ke perusahaan media MNC Skyvision pada semester kedua 2012 lalu. Akusisi Simba sekaligus menjadi aksi investasi kedua di Indonesia.