Malaysia Berdebat Gara-gara Obama
Jumat, 07 November 2008 – 01:57 WIB
Sementara itu, ikon oposisi Anwar Ibrahim menganggap kemenangan Obama sebagai sebuah fenomena. ’’Saya tahu, tidak mudah mengatakan apapun yang positif tentang Amerika, setidaknya di Malaysia, apalagi dengan penggambaran tentang saya yang dibuat media,’’ ujar Anwar, menyinggung tudingan bahwa dirinya adalah antek pemerintah Amerika. Anwar pun mengaku dirinya telah mengirimkan ucapan selamat kepada Obama. Dalam surat tersebut, Anwar meminta Obama untuk segara menarik pasukan dari Iraq.
Anwar pun menyebut bahwa perubahan besar tersebut bisa menjadi tren yang sangat sehat dan bisa diterima. ’’Kita harus belajar dari hal ini,’’ kata mantan Wakil PM itu dalam konferensi pers di Parlemen, kemarin. Namun, tidak dimungkiri bahwa pandangannya tentang konflik di Timur Tengah cukup mengganggu. ’’Saya telah kenal beliau dan saya sangat senang dia dan Senator (Joseph) Biden menang,’’ ujar Anwar. (AP/The Malaysian Insider/dia)
KUALA LUMPUR – Kemenangan Barack Obama sebagai Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) langsung menjadi bahan perdebatan di Malaysia. Bahkan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan