Malaysia Salahkan Turis Telanjang di Kinabalu Penyebab Gempa Sabah

jpnn.com - SEKELOMPOK turis asing dilarang meninggalkan Malaysia. Pelancong yang di antaranya berasal dari Kanada, Belanda dan Jerman tersebut dianggap tidak bisa menghargai Gunung Kinabalu.
Ini bukan masalah sepele buat Negeri Jiran. Tiga belas turis yang mendaki Gunung Kinabalu itu dicap sebagai penyebab gempa bumi berkekuatan 5,9 SR yang melanda Sabah, Jumat (5/6) lalu. Hingga kini dilaporkan, gempa tersebut sudah memakan korban, 13 tewas.
Dilansir dari Digital Journal, Senin (8/6), Malaysia menuding aksi telanjang kelompok turis tersebut di puncak Gunung Kinabalu, seminggu sebelum Gempa Sabah, telah memicu kemarahan 'Penunggu Kinabalu'.
Aksi kurang terpuji wisatawan itu sempat dilaporkan pemandu mereka ke polisi. Foto dan video kurang terpuji itu juga sudah beredar luas di duni maya.
Deputy Chief Minister of Sabah, Tan Sri Joseph Pairin Kitingan mengatakan, wisatawan asing itu menunjukkan rasa tidak hormat kepada gunung yang dianggap suci oleh Malaysia.
"Apakah orang lain percaya atau tidak, namun kami penduduk Sabah menganggap itu (Kinabalu) suci. Ketika gempa terjadi, seperti mengonfirmasi keyakinan tersebut. Hampir pasti ada hubungannya. Kami percaya adat istiadat," kata Kitingan.
Sementara Komisaris Polisi Negara, Datuk Jalaluddin Hassan mengaku pihaknya sudah mengidentifikasi lima wisatawan, dan membenarkan sudah ada larangan buat mereka meninggalkan Malaysia.
SEKELOMPOK turis asing dilarang meninggalkan Malaysia. Pelancong yang di antaranya berasal dari Kanada, Belanda dan Jerman tersebut dianggap tidak
- Gempa Bumi Kembali Terjadi di Myanmar Hari Ini
- Korban Tewas Gempa Myanmar Mencapai 2.700 Orang, BNPB Beri Info soal WNI
- Indonesia Berangkatkan Pasukan Misi Kemanusiaan Gempa ke Myanmar
- Info Terbaru Gempa Myanmar, Jumlah Korban dan yang Hilang
- Indonesia Pastikan Siap Membantu Myanmar dan Thailand Menangani Dampak Pasca-Gempa Bumi
- Gempa Myanmar, Korban Tewas Mencapai 1.644