Malcolm Turnbull Diharapkan Bisa Perbaiki Hubungan Australia-Indonesia

Pemerintah Indonesia menanggapi pergantian perdana menteri di Australia dengan harapan di bawah kepemipinan Malcolm Turnbull Australia bisa memperbaiki hubungannya dengan Indonesia.
Dalam era PM Tony Abbott, terungkap adanya kasus penyadapan yang dilakukan intelijen Australia terhadap sejumlah pemimpin Indonesia, namun aksi penyadapan itu terjadi di era pemerintahan sebelumnya.
PM Australia yang baru Malcolm Turnbull.
Selain itu, terjadi pula ketegangan terkait kebijakan PM Abbott yang mengusir perahu-perahu pencari suaka kembali ke Indonesia.
Di era ini pula kasus eksekusi terpidana mati Bali Nine dilaksakanan yang memicu menurunkan hubungan diplomatik kedua negara.
Pihak Deplu Indonesia menjelaskan pemerintahnya telah menyampaikan ucapan selamat kepada Malcolm Turnbull.
Sementara itu seorang pengamat Hubungan Internasional Evi Fitriani menilai, pergantian kepempinan di Australia membuka peluang untuk memperbarui hubungan.
Pemerintah Indonesia menanggapi pergantian perdana menteri di Australia dengan harapan di bawah kepemipinan Malcolm Turnbull Australia bisa memperbaiki
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya